PASAMAN, HALUAN------ Sekolah Dasar Negeri 13 Kotonopan merupakan sekolah
yang terletak di Kotonopan Kecamatan Rao Utara.
Sekolah ini berdiri
pada tahun 1981, dengan jumlah murid sebanyak 90 orang putra dan 48 orang putri.
SDN 13 Kotonopan memiliki guru sebanyak 9 orang dimana sebanyak 2 orang
berstatus Pegawai Negeri Sipil dan 7 orang berstatus guru honor. Para siswa
belajar pada ruang belajar yang dimiliki sekolah berjumlah 6 lokal dan 1 perkantoran
yang digunakan untuk ruang kepala sekolah, majeli guru dan perpustakaan.
Kepala Sekolah SDN
13 Kotonopan, Pangudutan, S.Pd, telah menjadi kepala sekolah sejak tahun 2007
sampai sekarang (2015). Kepada Haluan, Pangudutan menyebutkan, SDN 13 Kotonopan
masih kekurangan mushalla dan kantor majelis guru yang kini masih digabung
dengan ruangan Kepala Sekolah.
Sekolah tersebut, pernah meraih prestasi pada Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) bidang group volley ball tingkat Kabupaten Pasaman dan Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) yang meraih juara satu volley ball tingkat kecamatan dan harapan 1 lomba baca ayat-ayat pendek tahun 2015.
Ia berharap, sekolah
yang mendapat tunjangan khusus dari pemerintah itu, mengalami kekurangan guru
yang berstatus PNS. Demikian juga akses menuju sekolah masih menyisakan kisah
sedih bagi para guru dan anak-anak, apalagi guru honor.
“Berkunjung ke SDN 13
Kotonopan ini memang melalui jalan yang rusak dan jembatan yang tidak layak
lagi. Begitulah setiap hari kami menjalaninya ke sekolah demi pengabdian dan mencerdaskan
anak bangsa di kampung ini. Namun kami tetap menjalaninya dengan iklas,” jelasnya.
Ia berharap sekali
kepada pemerintah supaya guru honor diangkat menjadi Pegawai Negri Sipil (PNS),
karna di sekolah ini sudah ada yang menghonor selama 5 sampai 10 tahun. “Umumnya
guru honor di sini sudah berpendidikan S.1, Saya terus memberi dukungan kepada
guru-guru yang honor, bekerjalah dengan iklas. Jika kita iklas, di balik itu
semua, Tuhan akan melihat, dan kita sama-sama berdoa mudah-mudahan diangkat
jadi guru PNS,” pungkasnya. (h/col).
(sumber: terbit di Haluan, Jumat, 28 Agustus 2015)
0 Komentar