PMI PRODI ANDALAN ILMU SOSIAL DAN KEAGAMAAN

SPAN-UM PTKIN 2018

PMI PRODI ANDALAN ILMU SOSIAL DAN KEAGAMAAN

Seleksi Prestasi Akademik Nasional-Ujian Masuk (SPAN-UM) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) tahun 2018 telah dirilis oleh Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dengan target 170 ribu pendaftar, Senin (29/01). 

Angka yang besar itu dapat membuka lebar peluang untuk kuliah bagi anak-anak bangsa yang berprestasi. Terutama anak-anak petani di pedalaman, anak-anak nelayan dan pedagang, yang mereka ikut sibuk oleh aktivitas orang tua mereka.

Oleh karena itu, bagi anda yang berprestasi pada ilmu sosial diundang untuk bergabung dengan Program studi (prodi) sarjana/ S.1 Pengembangan Masyarakat Islam (PMI).

Ketua Panitia Musafir Pababbari menyampaikan, SPAN UM PTKIN 2018 dilaksanakan secara nasional oleh 57 PTKIN. Pada tahun 2018, SPAN-UM PTKIN mengusung tema Gerbang Masa Depan Insan Paripurna.

Pendaftaran SPAN PTKIN dijadwalkan berlangsung dari 1 – 29 Maret 2018. Hasil seleksinya akan diumumkan pada 1 Mei 2018.

Untuk masuk ke perguruan tinggi, selain dari jalur akademik ada jalur masuk ujian bersama, rencananya akan dibuka mulai 12 April – 8 Mei 2018. Ujian akan digelar pada 22 Mei dan hasilnya diumumkan pada 10 Juli. 

Mengapa memilih Pengembangan Masyarakat Islam, karena Prodi PMI mendalami ilmu-ilmu sosial yang diintegrasikan dengan nilai-nilai agama, melahirkan sarjana moderat yang ahli memahami masyarakat dan Jadi pakar dalam menganalisis kondisi sosial.

Kalau ahli menganalisis kondisi sosial masyarakat, maka yang cocok untuk peluang kerja jurusan ini adalah menjadi pemimpin formal dan informal, seperti ketua pemuda, ketua MUI, kepala desa, anggota dewan perwakilan rakyat daerah, bupati dan walikota.

Lulusan prodi inipun cocok untuk menjadi polisi yang akan mengamani, melindungi dan mengayomi masyarakat, karena sarjana lulusan ini dapat memahami kondisi yang ada pada masyarakat, termasuk kondisi keamanannya.

Lulusan inipun cocok jadi TNI, karena selain memiliki jiwa kegamaan yang kokoh, juga mengetahui peta sosial sebagai modal dasar dalam memahami wilayah konflik agama dan sosial.

Cocok jadi Bupati, Walikota, dan Gubernur, karena mereka mengenal masyarakat dengan ilmunya, memahami kebutuhan masyarakat, dan pelayanan yang tepat untuk masyarakat.

Banyak lagi yang cocok untuk lulusan ini, karena itu saya rekomendasikan Anda untuk mendaftar ke Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam, untuk datang ke Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi IAIN Padangsidimpuan, yang beralamat di Sihitang, Kota Padangsidimpuan. Untuk tanya jawab, silahkan hubungi kami di media sosial atau inbox ke email.

ICOL DIANTO Facebook

icoldianto@gmail.com